Tapi yang jadi pertanyaan, mengapa kucing kita yang sudah dirawat di rumah masih saja terserang penyakit mata? Apa penyebab sakit mata pada kucing? Dan bagaimana cara mengatasinya?
Pertanyaan tersebut menunjukkan kekhawatiran dan kecemasan dari pemiliknya. Yang harusnya kucing terlihat lucu dan menggemaskan, namun tiba-tiba terlihat menyedihkan karena penyakit mata yang sedang menimpanya. Akibatnya kita tidak bisa lagi bermain dan bersenang senang dengannya.
Jadi mau bagaimanapun ownernya harus mencari solusi dan mencari tahu bagaimana cara mengobati sakit mata pada kucing. Supaya dia tidak terus-terusan tersiksa karena penyakitnya. Di samping itu kalian juga harus mengetahui sebab sebabnya. Supaya kalian bisa lebih hati-hati dan mencegah penyakit ini tidak menimpa kucing anda.
Baiklah langsung saja, berikut hobinatang.com telah merangkum informasi terkait penyebab dan cara mengobati sakit mata pada kucing. Disertai juga ciri-cirinya.
Penyebab Sakit Mata Pada Kucing
Penyebab sakit mata kucing ada banyak macamnya. Semua tergantung pada jenis penyakit mata itu sendiri. Ada yang parah dan ada pula yang ringan. Misalnya karena virus, bakteri, debu, cacingan dan tumor. Yang InsyaAllah akan kami jelaskan nanti pada point selanjutnya.
Di antara sebab sebab di atas yang paling fatal adalah tumor. Karena cara pengobatannya harus dengan tindakan operasi melalui dokter hewan.
Adapun jika karena cacingan maka biasanya hanya berujung belekan, anda cukup memberinya obat tetes mata yang bisa anda dapatkan di apotik.
Begitu juga bila sakitnya hanya karena debu maka kalian bisa mengobatinya sendiri di rumah. Cukup ditetesi obat tetes mata. Biar lebih jelas lihat penjelasan di bawah ini.
Cara Mengobati Sakit Mata pada Kucing Sesuai Jenis Penyakit Matanya
Mengatasi sakit mata kucing Sebenarnya ada yang mudah dan ada yang sulit. Namun yang pasti kalian harus tahu dulu jenis penyakit matanya. Apakah tergolong berat atau ringan.
1. Mengobati Sakit Mata Kucing Karena Debu atau Belekan
Inilah jenis yang paling sering dialami oleh binatang kucing pada umumnya. Penyebab utamanya adalah debu atau kotoran yang mengenai mata kucing. Bila tidak segera dibersihkan kotoran tersebut akan mengeras dan menjadi hitam. Kemudian bakterinya menyebar lalu mata kucing menjadi berair dan belekan.
Awal gejala penyakit ini mata terasa pedas, mengeluarkan air mata secara berlangsung maka lama kelamaan mata berwarna merah dan mengeluarkan kotoran yang tidak layak.
Cara mengatasinya cukup mudah dan bisa kalian lakukan di rumah tanpa dokter hewan.
- Pertama bersihkan area mata kucing yang belekan. Menggunakan kapas lembut dan bersih biar tidak terjadi infeksi.
- Berikan obat alami seperti daun sirih atau obat kimia seperti Teramicin.
- Bila ingin menggunakan daun sirih, rebus lah terlebih dahulu hingga mendidih lalu ambil airnya untuk diteteskan pada mata yang belekan.
- Tapi jika ingin menggunakan obat terramycin, kalian bisa membeli di apotek terdekat. Memang obat ini dikhususkan untuk sakit mata.
Setelah itu perhatikan perkembangannya, kalau belum ada perubahan atau bahkan nambah parah sampai bernanah misalnya. Maka silahkan rujuk ke dokter hewan supaya mendapat penanganan yang lebih intensif.
2. Mata Kucing Kecil Sebelah atau Asimetris
Bakteri yang bernama chlamydia lah penyebab mata kucing bagian sebelah lebih kecil daripada lainnya alias asimetris. Kalau penyakit ini tidak segera ditangani maka akibatnya seluruh mata akan terlihat menonjol keluar. Tak hanya satu mata bahkan keduanya bisa seperti itu.
Untuk menanganinya bisa diberikan obat antibiotik, eye drops dan obat bengkak selama 3 hari berturut turut serta jangan lupa perbanyak minum air putih.
3. Mata Kucing Berbentuk Cekung
Mata kucing yang terlihat cekung menandakan ia sedang mengalami sakit mata. Penyebabnya adalah terdapat glukoma di dalamnya. Jika dibiarkan saja maka bisa menjadi tumor dan dehidrasi. Hingga berakibat kucing kehilangan berat badan dan sakit mata akut lainnya. Cara menanganinya sangat mudah cukup berikan air putih bersih pada kucing secukupnya setiap hari.
4. Sakit Mata Kucing Konjungtivitas atau Konjungtiva
Penyakit ini sering disebut sakit mata merah muda dan ini sangat sering juga dialami oleh kucing. Biasanya penyebab utama konjungtiva ialah adanya alergi terhadap rumput, serbuk sari dan sebagainya serta adanya bakteri, virus maupun jamur. Konjungtiva menyerang pada bagian sklera kucing yakni berupa peradangan yang apabila dibiarkan saja bisa berakibat iritasi.
Tanda tandanya ialah mata kucing bengkak, berair, perih dan gatal. Apabila penyebabnya karena alergi sobat bisa menggunakan obat anti radang untuk kucing. Dan bila penyebabnya karena bakteri bisa ditetesi antibiotik selama 2-3 hari berturut turut. Dan perlu anda ketahui bahwa penyakit konjugtiva dapat menular bila digaruk.
5. Cacing Pada Mata Kucing
Tak hanya perut saja yang bisa terkena cacingan. Ternyata mata kucing bisa terdapat cacing yang bernama Thelaziasis. Cacingan pada mata tidak hanya menimpa pada kucing saja, sebab hewan lainpun juga bisa terserang seperti anjing, kambing, sapi dan sebagainya. Penyakit ini sangat bisa lebih parah apabila hanya didiamkan saja maka berubah menjadi penyakit peradangan konjungtiva.
Hal itu dimulai sejak ada larva dari cacing thelaziasis di mata kucing lalu dihinggapi lalat maka dalam waktu 30 hari saja penyakit tersebut langsung menyebar dan menjadi lebih parah.
Ciri cirinya ialah mata bagian duktus lakrimalis terdapat cacing putih, mata kucing sensitif dengan cahaya dan matanya berair. Cara menanganinya dengan menyuntikkan ivermectin dengan dosis yang ditentukan dokter selama 2 minggu sekali.
Baca juga: Tanda Tanda Kucing Sakit dan Cara Menanganinya
6. Painful Eye Pada Kucing
Jenis penyakit mata kucing yang keenam adalah Painful eye. Penyebab penyakit painful eye karena cidera pada kornea seperti glukoma dan uveitis. Apa sih painful eye itu?
Yakni mata kucing yang terus menerus berair sehingga matanya sampai terlihat menutup seperti mengantuk serta sensitif terhadap cahaya. Biasanya penyakit ini juga mudah berubah lebih parah, karena kucing akan menggaruk garuk matanya sendiri. Dan ada hal yang berbeda pada matanya, yaitu adanya kelopak mata ketiga pada bagian ujung mata si empus.
7. Nasolacrimal Occlusion
Nama penyakitnya lumayan sulit diucapkan. Namun penyakit ini sedikit berbahaya bila tidak segera ditangani. Penyakit tersebut menyebabkan saluran sekresi air mata kucing tersumbat yang akibatnya tidak ada pelumas untuk mata kucing sehingga mengalami kekeringan. Biasanya terjadi pada saat kelopak mata kucing sakit atau cacat anatomi akhirnya terjadi penyumbatan. Obatmya cukup berikan obat tetes mata saja.
8. Sakit Mata Feline Herpesvirus Pada Kucing
Penyakit yang disebabkan virus atau bakteri feline herpesvirus ini lebih sering menyerang kucing yang masih anakan. Dan ketika kucing terkena penyakit tersebut, maka besar kemungkinan pernafasannya akan terganggu seperti saat pilek.
Adapun kucing dewasa yang terkena penyakit feline herpesvirus umumnya tidak sampai ke bagian pernafasan dan itupun hanya satu mata saja yang sering terkena.
Bila tidak ada tanda tanda lain seperti nafsu makan menurun, anda cukup memberikan obat antivirus saja pada mata bagian ulkus kornea. Dan jika ada tanda tanda yang lain, silakan bawa ke dokter hewan untuk diobati dengan suntikan atau dengan obat pereda nyeri via oral.
Selain itu sobat juga bisa memberikan salep untuk mengurangi rasa nyeri pada matanya. Salep bisa didapatkan di apotik, biasanya bermerek salep atopi.
9. Tumor Pada Mata Kucing
Tumor terdeteksi penyakit yang paling berbahaya. Sebab penyembuhannya harus dengan operasi dan itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Biasanya penyebab tumor mata kucing karena induknya sering makan tikus yang terdapat banyak kuman. Sehingga air susunya diminum si anak dan akhirnya terkena tumor. Adapun tumor mata tidak dapat hilang bahkan akan semakin membesar seiring brjalannya waktu.
Bila sobat belum ada biaya maka lakukan pengobatan lain untuk mencegah tumor membesar yakni dengan serbuk kulit manggis yang bisa anda dapatkan di toko herbal. Caranya, campur serbuk tersebut ke dalam makanan si kucing secukupnya. Lalu aduk hingga merata dan berikan terus menerus hingga tumor mengecil.
10. Mata Kucing Tertutup Selaput Putih
Kasus ini juga sering terjadi pada kucing peliharaan. Penyebabnya karena cacing dan bisa karena bakteri atau virus. Akan tetapi penjelasannya mengenai penyakit mata satu ini cukup panjang. So, kalian tinggal baca saja tulisan kami sebelumnya berjudul, Cara Mengatasi Mata Kucing Tertutup Selaput Putih.
Itulah 10 macam jenis penyakit yang sering menimpa kucing saat ini. Sebagai owner tidak boleh meremehkan, karena akibatnya bisa fatal. Bisa menyebabkan kebutaan pada kucing hingga kematian. Adapun cara mengatasi sakit mata kucing secara umum akan kami tulisan di bawah ini.
Cara Mengobati Sakit Mata Kucing
Mata kucing bengkak dan berair |
Sebelumnya kami sudah menuliskan cara mengatasi sakit mata pada kucing di atas, kami sesuaikan jenis penyakitnya. Namun yang akan kami tulis di sini adalah tahapan pemberian obat untuk si kucing secara umum.
- Siapkan obat obatan yang akan diaplikasikan pada mata kucing berupa salep atau obat tetes antivirus maupun antibiotik. Sesuaikan jenis penyakitnya, jangan dua duanya diberikan ya.
- Sediakan juga alkohol atau Nacl untuk membersihkan mata sebelum diberi obat atau bisa memakai tisu basah yang beralkohol.
- Gunakan tisu sebagai alat pembersihnya.
- Posisikan kucing anda senyaman mungkin atau bisa minta bantuan teman untuk memegangi kucing agar tidak memberontak.
- Teteskan alkohol atau NaCl di atas tisu lalu aplikasikan ke mata kucing perlahan lahan hingga bersih.
- Ambil obat tetes mata dan teteskan pada bagian ujung mata sesuai dosis atau oleskan salep dengan jari tangan. Boleh memakai cutton bud bila sobat merasa kesulitan.
- Lakukan hal itu secara rutin 1-3 hari sekali, maka hasilnya mulai terlihat.
- Berhati hatilah saat mengaplikasi obatnya, jangan terburu buru atau kebanyakan. Khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan
- Apabila setelah lewat 3 hari, mata kucing masih belum sembuh, segera bawa ke dokter hewan untuk ditangani lebih lanjut.
Leave a Comment