Boleh Tidak Memberi Minum Kelinci? Kelinci Minum Air atau Tidak?
Sepertinya mitos yang tersebar tersebut banyak dipercaya oleh para pedagang dan peternak kelinci, padahal sama sekali teori tersebut tidak dibenarkan. Alias tidak ada bukti yang valid. Ketahuilah air merupakan sumber dari kehidupan seluruh makhluk hidup yang ada di muka bumi ini, tidak terkecuali hewan. Banyak manfaat dari air. Salah satunya air dapat menghilangkan rasa haus.
Selain itu air juga berfungsi sebagai cairan pada tubuh makhluk hidup. Jadi semua seluruh makhluk hidup yang ada di bumi membutuhkan air. Sedangan dalam tubuh kelinci sendiri terdapat 70% cairan yang dibutuhkan. Maka tidak cukup apabila kelinci hanya makan makanan rumput kering yang hanya mengandung 15% air.
Sebab umumnya kelinci banyak memakan rumput kering dibandingkan rumput segar dan itu menjadi makanan favoritnya. Kekurangan air dapat menjadi sumber penyakit. Yang harusnya air bekerja membantu metabolisme tubuh seperti mengeluarkan zat sisa sisa makanan melalui keringat dan urine, akan tapi karena kekurangan air maka zat-zat tersebut tidak bisa keluar.
Baca juga: Daftar Makanan Kesukaan Kelinci
Akhirnya kelinci menjadi stress dan rawan terserang penyakit, seperti gangguan ginjal dan jantung. Namun perlu kalian perhatikan, saat memberi air minum pada kelinci sebaiknya hindari dengan wadah terbuka misalnya mangkok dan piring. Karena keadaan terbuka tersebut bisa mengakibatkan bakteri bakteri dari debu masuk ke dalam wadah dan mengendap lalu terminum. Carilah botol khusus untuk minum air yang bersih dan higienis.
Jadi mengenai pertanyaan kelinci boleh minum atau tidak. Maka jawabannya, kelinci butuh minum agar tidak dehidrasi dan akhirnya mudah terserang penyakit. Minuman kelinci cukup air putih saja. Baca juga artikel kami tentang, 6 mitos tentang memelihara kelinci dan faktanya
Leave a Comment