Jenis penyakit iguana dan cara mengobatinya– Seperti halnya binatang kucing dan anjing, iguana juga dapat terserang penyakit. Mulai dari penyakit ringan sampai berat yang itu dapat mengakibatkan kematian. Mengapa dia bisa terserang penyakit? Apakah takdir dari Tuhan?

Kalau takdir itu sudah jelas, tapi sebenarnya faktor utama munculnya penyakit pada iguana adalah karena kurang baiknya dalam masalah perawatan si iguana itu sendiri. Misalnya kandangnya kurang dijaga, makanannya tidak diperhatikan dan lain sebagainya. Jadi sekali lagi kami katakan, mememelihara iguana itu bukan hanya memberi makan dan minum saja, namun kalian juga harus disiplin, komitmen dan rajin dalam merawatnya. Membersihkan kandangnya dengan rutin, menjemurnya dan lain sebagainya.

Apa saja penyakit iguana dan bagaimana cara mengatasinya?

Jenis Penyakit Iguana dan Cara Pengobatannya

Baiklah berikut kami paparkan jenis jenis penyakit untuk iguana beserta tips pencegahan dan pengobatannya yang baik dan benar:

1. Jenis Penyakit Infeksi Bakteri pada Iguana

fanspage pencinta iguana

Infeksi bakteri adalah salah satu jenis penyakit iguana yang mudah menyerang anggota tubuhnya, dan ini sangat berbahaya jika dibiarkan terus menerus. Ada beberapa sebab mengapa bisa terkena infeksi bakteri:

1. Kurang merawat kebersihan kandang sehingga tumbuh bakteri dan mengakibatkan gengren pada jari kaki iguana atau kukunya.
2. Tidak sempurnanya proses shedding (ganti kulit) pada jari jemari si iguana. Sehingga akan timbul gumpalan darah di area jarinya.

Apabila sudah terkena penyakit ini biasanya daerah yang terkena akan berwarna abu-abu hitam atau gelap kemudian mulai pecah lalu jarinya akan putus dengan sendirinya. Seperti gambar di atas, jika itu dibiarkan lama kelamaan jarinya akan putus.

Selain jari, infeksi juga bisa menyerang mulut. Gejalanya adalah munculnya nanah dan peradangan di mulutny. Lalu bagaimana cara mengatasi dan mengobati penyakit infeksi pada iguana?

• Bersihkan area luka dengan antiseptik berupa larutan rivanol 1%.
• Jika mengalami abses bersihkan saja nanahnya kemudian oleskan salep neomisin di area yang terluka.
• Lalu suntik dengan antibiotik sistemik Ampisilin dengan dosis 20 mg/kg, dan dilakukan hanya sekali dalam 5-7 hari.
• Oh iya, berikan juga suntikan vitamin A kira-kira 1-2 kali dalam seminggu. Apabila dalam beberapa hari tidak ada perubahan, sebaiknya langsung dibawa saja ke dokter hewan terdekat.

2. Jenis Penyakit Jamur pada Kulit Iguana

Jenis penyakit iguana yang kedua ini bisa menyerang semua hewan peliharaan. Bahkan sampai ikan pun bisa terkena jamuran. Waw

Penyebab dari penyakit ini sama seperti penyakit infeksi bakteri. Yaitu kandang yang kotor, lembab dan tidak terawat. Sehingga virus bakteri tumbuh dan menyerang iguana.

Biasanya bagian yang sering diserang jamur adalah spike (lihat gambar spike di bawah) dan kulut. Jika sudah terserang, spike akan kering dan mengerak. Untuk mencegahnya kalian harus rajin membersihkan kandang, tempat minum dan tempat makan, jangan sampai ada sisa pakan berupa buah yang membusuk. Buatlah jadwal supaya disiplin.

contoh spike

Bagaimana cara mengobati penyakit jamur pada iguana?

Mandikan iguana secara rutin tiap hari menggunakan air hangat yang sudah dicampur antiseptik detol cair. Gosok tubuh iguana (terutama di area jamuran) dengan sikat secara perlahan-lahan. Hal itu dapat membunuh bakteri yang menempel di kulitnya. Dan kalau sudah selesai, oleskan dengan salep ultracilin di area yang terkena jamur. Tidak disarankan menggunakan salep kalpanak, karena dia bersifat panas. Yang terakhir, lakukan cara ini sampai dia sembuh, sebab jika tidak dituntaskan akan terus menyebar.

3. Fibrous Osteodystrophy atau Penyakit Tulang

Penyakit tulang ini sudah sangat umum terjadi pada makhluk bernyawa, bahkan manusia pun juga bisa terkena penyakit tulang. Penyebabnya adalah karena kurangnya kalsium dan vitamin. Gejalanya muka dan rahang bawah terlihat lembek dan bengkak. Selain itu kaki akan bengkak, tubuhnya lesu dan sulit makan.

Jika anda tidak segera mengobatinya maka penyakitnya akan semakin parah. Nah untuk itu berikanlah asupan makanan yang mengandung kalsium agar terhindar dari penyakit tulang serta makanan yang mengandung vitamin D3.

4. Jenis Penyakit Iguana “Parasit”

Keempat ini merupakan jenis penyakit yang mematikan, bukan untuk iguana saja tapi untuk semua binatang peliharaan. Karena parasit akan menyerang bagian dalam tubuh si hewan. Seperti peredaran darah dan saluran pencernaan.

Apabila si iguana anda sudah terkena virus parasit maka harus segera ditangani dengan baik. Caranya bawalah ke dokter hewan terdekat. Intinya perhatikan faktor makanannya, berilah yang bergizi dan sehat jangan sembarangan. Dan juga kondisi kandangnya juga perlu dijaga.

Kalau jauh dari dokter hewan dan tidak bisa dibawa ke sana, maka saya di sini akan memberikan cara mengobatinya secara mandiri. Namun cara ini bisa berhasil atau bisa tidak, tergantung pada tingkat keparahan si parasit. Seperti gambar di atas, kondisi iguana sudah sangat parah dan agak susah diobati.

Mandikan tiap pagi dan sore dan dicampurkan detol, setelah selesai oleskan minyak VCO. Minyaknya bagus untuk kulit. Jika masih kurang, Insyaallah ini lebih manjur, yaitu diberi larutan PK yang bisa dibeli di apotek.

PK ini sifatnya agak keras, jadi cara penggunaan supaya aman adalah dengan mengoleskan di bagian yang luka dan sudah dicampur air hangat.
Setelah itu langsung dikeringkan dan diolesi lagi dengan miconazele seperti Ale LoneiraSao, atau kalau pengin lebih cepat, gunakanlah ultraciline.

5. Penyakit Cacingan pada Iguana

Waw selain manusia ternyata iguana bisa cacingan juga sob. Dan faktor utamanya adalah asupan makanan yang tidak baik, misalnya buah yang kotor, sayur yang belum dicuci atau bisa juga karena kandangnya jarang dibersihkan. So bersihkanlah kandang minimal setiap hari.

Penyakit cacingan ditandai dengan stresnya si iggy, dan jika sudah stres biasanya jadi tidak nafsu makan, warna kulit jadi gelap, galak dan berperilaku kasar. Bagaimana cara mengatasinya?

Untuk mengobatinya cukup memakai obat-obatan alami. Yaitu bubuklah biji pepaya yang sudah kering lalu dicampurkan pada makanan iguana, atau sobat juga bisa langsung memberinya dalam keadaan biji pepaya masih basah. Tapi kalau tidak doyan jangan dipaksakan.

Jika belum sembuh sering-sering direndam air hangat sambil bibirnya diolesi madu. 🙂 menurut pengalaman bisa sembuh. Dicoba aja guys.

6. Kelumpuhan Kaki Belakang

Untuk ciri-ciri penyakit ini tidak perlu ditanyakan, sebab dilihat dari judulnya saja sudah jelas. “Kaki Belakang Lumpuh”

Menurut pengamatan para ahli, penyebab jenis penyakit yang satu ini sangatlah sepele. Yakni kekurangan vitamin B1. Jadi untuk mengatasinya kalian hanya perlu memberikan suplemen makanan mengandung vitamin B1. Atau dibawa ke dokter supaya nanti disuntik dengan vitamin serta mineral.

7. Telur Lengket pada Iguana Betina

Telur lengket  hanyaterjadi pada iguana betina. Yang mana saat ia bertelur akan mengalami kesulitan, jika tidak dibantu oleh pemiliknya maka telur iguana akan lengket dan susah dikeluarkan. Dalam istilah manusia adalah “sembelit”. Tapi ngomong-ngomong ini termasuk salah satu jenis penyakit iguana bukan ya? hihi

8. Penyakit Iguana “Hidung Lecet”

Sama halnya dengan manusia, jika tidak nyaman tinggal di suatu tempat maka sudah pasti mereka akan pergi dari tempat tersebut. Maka sama halnya dengan iguana, jika anda mendapati hidung iguana lecet atau terkena borok maka anda jangan panik. Cukup pindahkan saja ke tempat yang lain, bisa jadi dia tidak nyaman dengan suasana kandangnya sehingga ia pun berusaha kabur dengan cara menabrak dinding kandang.

Akhirnya hidung iguana mengalami lecet-lecet. Malah kalau dibiarkan bisa-bisa kemasukan bakteri dan mengakibatkan nanah dan borok. Hem ngerii uy..

8. Penyakit Bladder Stone / BS pada Iguana (Batu Kandung Kemih)

Jenis penyakit ini sangat serius dan tergolong penyakit yang sangat berbahaya. Bahkan beberapa teman-teman di grup memposting gambar hewan iguananya yang terkena BS. Apa itu BS?

Saya tidak bisa menjawab pertanyaan itu di sini, karena membutuhkan penjelasan panjang. Jadi silahkan baca saja tulisan kami sebelumnya yang membahas khusus penyakit BS, mulai dari gejala, penyebab dan pengobatannya.

Baca ini: Penyebab dan Cara Mengobati Penyakit Bladder Stone Pada Iguana.

Tapi intinya penyakit ini sama seperti kencing batu pada manusia. Iguana yang terserang BS akan mengalami pembesaran pada bagian perut, sehingga membuatnya tidak nyaman dan terasa sakit.  jika dibiarkan sampai membesar, jalan satu satunya adalah dioperasi Kalau tidak aku anak akan mati.

9. Penyakit Ginjal dan Hati

Maksud penyakit ginjal dan hati adalah adanya gangguan pada ginjal atau hati si hewan peliharaan iguana. Penyebab paling umum adalah karena diet yang salah, pemberian protein hewani (serangga dll) dan dehidrasi. Perlu sobat ketahui, iguana adalah hewan tropis yang membutuhkan kelembaban untuk berkembang. Selain itu dia juga bukan omnivora (pemakan segalnya) tapi herbivora (pemakan tumbuhan).

So, jangan terlalu sering diberi makanan kering seperti pellet komersial dengan tujuan diet. Dan juga jangan pernah diberi protein hewani, cukup nabati saja. Namun sebagian ada yang membolehkan memberikan sesekali dalam sepekan. Malah itu dapat menjadikannya cepat besar.

Baca: cara merawat iguana supaya cepat besar

10. Luka Bakar

Sebenarnya ini bukan jenis penyakit iguana namun kami masukan ke dalam daftar artikel ini agar teman-teman sekalian berhati-hati dalam memberi lampu di kandangnya. Sebab biasanya sebagian orang yang memelihara iguana, mereka memberi lampu pada kandangnya terlalu dekat dengan hewan.

Sehingga kontak lampu yang terlalu dekat menyebabkan tubuh iguana merasa panas dan terbakar. Padahal tujuan utama pemberian lampu adalah supaya hangat. Maka dari itu letakkan lampu yang aman jangan langsung terkena tubuh iguana.

11. Mulut Iguana Bengkak

Bengkak pada mulut iguana memang sering dialami oleh hobiis. Umumnya bengkak terletak di bagian bawah mulut, rahang atau samping mulut. Penyebabnya sendiri ada banyak. Sehingga untuk mengatasinya, kita perlu mengetahui penyebabnya dulu.

Pertama, mulut iguana yang bengkak bisa karena MBD pada rahang bawah, penyebabnya karena jarang dijemur atau malah tidak pernah dijemur (yang ini parah). Akibatnya kalsium pada iguana tidak sempurna, sehingga menimbulkan kelainan pada tulang rahang.

Penanganannya sering dijemur, sambil semprot air biar tidak kering dan dehidrasi. Jangan lupa diawasi.

Kedua biasa karena mulutnya terluka atau injury. Untuk memastikan silakan dicek di bagian mulut apakah ada yang terluka atau tidak. Kalau ada, bersikan dengan NACL. Lalu olesin dengan salep Kenalog. Beli di apotek. Adapun untuk alat bisa memakai Cutton bud, kassa.

Ketiga gejala abeses, bisul atau sariawan. Penanganannya cukup diberi obat bagian yang abses. Tapi bersihkan dulu mulutnya. Untuk proses pengobatannya yaitu. Sediakan tusuk/jarum yang steril. Lalu tusuk bagian yang absesnya sampai nanahnya keluar. Lalu obati dengan cattun bud dicampur alkohol. Usahakan sampai bener benar habis absesnya.

12. Kegagalan Organ

Kegagalan organ terjadi karena faktor usia yang semakin tua, namun itu tidak pasti karena ada sebab lain yaitu infeksi bakteri yang menyerang tubuh iguana. Jika iguana sudah terserang penyakit ini maka ia akan kehilangan nafsu makan, kembung, lesu, semakin kurus dan bahkan bisa menyebabkan kematian.

Baca juga: Cara Mengobati Mata Iguana Bengkak atau Brair Menurut Ahlinya

Akhirnya usai suqdah penjelasan terkait “jenis jenis penyakit iguana dan cara mengatasinya“. Silahkan dibagikan ke reptile lovers lainnya supaya bisa bermanfaat juga buat sesama hobies. Terimakasih banyak. [Terakhir update, Rabu, 07/02/2018]