Tips membeli kucing persia– Sebelum membeli kucing persia, baik jenis medium, himalaya atau peaknose, sebaiknya yang pertama harus kita pelajari adalah bagaimana cara memilih kucing ras persia yang bagus dan sehat. Hal ini agar tidak menyesal dikemudian hari, terutama bagi pemula. Oleh sebab itu, di sini saya akan berbagi kepada teman-teman hobinatang tentang tips yang harus diperhatikan sebelum membeli jenis kucing yang lucu ini.

Pilihlah Kucing Persia Berkualitas

Sebelum membeli kucing persia, carilah kucing persia yang berkualitas baik, sehat dan aktif. Biasanya kucing tersebut memiliki beberapa keunggulan dan kelebihan antara lain:

Kucing pesia terlihat sehat dan lincah, bulu dan badan yang bersih, keindahan warna dan penampilan wajah secara fisik menarik dan bagus, berat dan panjang tubuh proposional, kucing bebas dari berbagai kutu, dan penyakit serta bakteri yang dapat mengganggu kesehatannya. Hal itu berlaku untuk anak dan indukan.

pixabay.com

 

Cri Ciri Kucing Persia yang Berkualitas dan Bagus

1. Dia Memiliki Nafsu Makan Normal

Kucing persia yang sehat memiliki nafsu makan yang normal. Kata normal di sini merujuk pada pola makan harian si kucing. Makannya, sebelum membeli tanyakan kepada pemiliknya, jam berapa biasanya dia makan dan juga berepa takaran makanan si kucing.

2. Denyut Nadi dan Nafas yang Normal

Ya, cara berikutnya dalam memilih kucing berkualitas untuk dibeli adalah memperhatikan denyut nadi kucing dan nafasnya. Denyut nadi yang normal sekitar 76/menit hingga 148/menit Sedangkan pernafasan yang sehat berkisar antara 26 – 48 per menit. Jika denyut nadinya tidak normal, maka biasanya kucing tersebut rentan terkena kelainan pada ginjal dan jantung. Dan apabila frekwensi nafas lebih cepat namun dangkal, maka dia menderita pneumonia (radang paru-paru).

3. Perhatikan Suhu Tubuh Kucing Persia

Memilih kucing berkualitas haruslah memperhatikan suhu tubuh si kucing persia. Kucing yang sehat memiliki suhu tubuh antara 37,6 hingga 39,4 derajat celcius. Jika suhu tubuh kucing tersebut di atas atau di bawah ambang tersebut, bisa jadi kucing tersebut terkena virus. Hati-hatilah..

4. Kotoran Kucing Persia

Perhatikan juga kotorannya. Ciri-ciri kotoran kucing yang sehat biasanya padat dan tidak terlalu menyengat baunya. Namun, apabila dia mencret, baunya sangat menyengat, atau berdarah, berarti kucing tersebut sedang sakit. Terkadang juga kucing yang mencret bisa terjadi karena belum cocok dengan makanan yang baru kita berikan. Tapi, setidaknya kita harus hati–hati, tanyakanlah kepada penjual, apakah buang kotoran si kucing normal atau tidak.

5. Memilih Warna Kucing Persia yang Menarik

Persia Himalaya

Poin ini sebenarnya relatif si pembeli, silahkan bulatkan tekad anda jika menurut anda warna tersebut sudah menarik dan indah. Jangan beli karna terpaksa dan mengambil kesempata, misalnya si A menjual harga yang murah, terus kita langsung membelinya, namun sebaiknya berfikir yang matang dan teliti dahulu seluk beluk barangnya.

6. Sehat Tidak Berpenyakit

Yang terakhir inilah yang paling utama untuk diperhatikan. Yaitu si kucing imut ini harus sehat dari segala sisi, minimal anda tanyakan dahulu apakah sudah vaksin atau belum, atau lihatlah apakah hidungnya keluar cairan, telinga bersih dari kotoran, dan mulut tidak ngeces atau keluar air liur seperti anjing?

Adapun dari segi kulit, lihatlah apakah kondisi kulit dan bulu kucing tidak rontok, korengan dan sehat? Tapi sebenarnya untuk urusan rontok, ada masa-masa dimana bulu kucing mengalami siklus rontok tahunan. So, tanyakan pada pembeli kapan bulu itu rontok. Ok! Jadilah pembeli yang jeli dan teliti agar tidak menyesal kemudian hari.

Baiklah sekian penjelasan tentang cara membeli kucing persia yang berkualitas. Thanks brother, jangan lupa baca terus situs ini. Semoga artikel ini bermanfaat.