Cara merawat anak anjing baru lahir– Berbeda dengan indukannya, anak anjing jauh lebih imut dan menggemaskan. Selain itu dia juga mudah dirawat dan dipelihara. Sebab dia masih belum seaktif anjing dewasa, pengalamannya pun belum sebanyak anjing dewasa. Namun meski demikian kalian harus tetap tekun dalam memeliharanya, terutama bagi yang memelihara anak anjing baru lahir tanpa ibunya.
Apabila anda tidak pandai dalam menjaga dan merawat anakan anjing, akan berakibat fatal bahkan bisa menyebabkan kematian. Untuk itulah bagi pemula jangan coba coba merawatnya jika kalian sendiri belum memiliki ilmu bagaimana cara merawat anjing kecil yang baik dan benar.
Nah di sini hobinatang.com akan berbagi informasi pada sobat tentang perawatan anak anjing umur 1 bulan atau baru lahir tanpa induk. Apa saja langkah langkahnya?
Cara Merawat Anak Anjing
Merawat anak anjing membutuhkan perhatian yang intensif. Meski kerjaan mereka hanyalah diam dan tidur (karena masih anakan), tapi sobat harus tetap melakukan perawatan yang maksimal, terutama bila induknya tidak bisa menyusui akibat kondisi tertentu misalnya induknya sakit, hilang atau mati. Maka anda harus benar benar pandai dalam mengurusnya.
1. Menyiapkan Kandang Anak Anjing
Ukuran tubuh anak anjing memang masih tergolong sangat kecil dan biasanya mereka selalu merapat dengan sang induk demi mendapatkan kehangatan. Akan tetapi jika anak anjing tersebut tanpa induk, anda harus menyiapkan kandangnya. Siapkan kandang yang sudah dilengkapi kasur hangat atau alas, agar anak anjing selalu terjaga kehangatannya.
Fungsi pemberian alas pada kandang adalah untuk menghindari kaki atau tangan anak anjing tersangkut pada lubang jeruji kandang. Untuk kandang bisa kalian beli di toko hewan beserta aksesorisnya.
2. Melatih Anak Anjing
Cara kedua dalam merawat anak anjing yang harus kalian perhatikan ialah melatihnya. Seekor anak anjing masihlah belum tau apa apa. Dia lebih gampang diatur. Tidak seperti anjing dewasa yang sudah makan rasa pahit dan manis (banyak pengalaman). So, manfaatkan situasi ini untuk melatihnya agar jadi anjing penurut dan pintar. Khususnya untuk jenis anjing pitbull, melatihnya menjadi hal yang wajib.
Ada banyak sekali bentuk pelatihan untuk anak anjing. Mulai dari melatih anak anjing buang air kecil, melatih anak anjing mendekat saat dipanggil dan masih banyak lagi. Atau kalian bisa mengambil referensi dari artikel di bawah ini.
Baca: Cara Melatih Anjing Shih Tzu
3. Menjaga Kebersihan Kandang
Tidak hanya anjing, semua hewan jika masih anakan atau baru lahir pasti mempunyai daya tahan tubuh yang lemah. Ia mudah terserang penyakit. Jadi, jagalah selalu kebersihan kandangnya dari berbagai macam bakteri dan virus. Bersihkan kandangnya segera mungkin apabila anak anjing selesai makan atau sudah terlihat kotor.
4. Pemberian Pakan Anak Anjing
Anak anjing Golden Retriever |
Anak anjing akan berisik apabila belum merasa puas saat minum. Maka sobat harus menyediakan selalu air minum di kandangnya. Untuk asupan pakannya bisa sobat beri makanan bergizi. Karena anak anjing membutuhkan nutrisi dan gizi yang seimbang seperti protein, lemak, vitamin dan mineral.
Buat anak anjing yang baru lahir cukup diberi susu dari induknya saja jika usianya sudah lebih 3 minggu maka berilah makanan tambahan seperti dogfood yang diberi air biasa jangan air hangat ya sob, karena bisa merusak kandungan gizinya. Ubah dogfood menjadi lembek seperti bubur bayi, di samping itu anda juga masih bisa tetap memberikan susu formula padanya, diperbolehkan menggunakan susu bayi manusia.
Anak anjing yang usianya sudah 6-7 minggu sebaiknya sudah tidak minum susu induknya lagi, cukup beri makanan yang lunak. Sesekali beri makanan kering paling tidak seminggu sekali. Adapun makanan pokoknya beri sebanyak 3 kali dalam sehari.
Lalu bagaimana cara memberikan makanan dan minuman pada anakan anjing baru lahir tanpa induk?
5. Makanan dan Minuman Anak Anjing Tanpa Induk
Merawat anak anjing tanpa induk sebenarnya hampir sama seperti pada umumnya. Hanya saja dalam pemberian pakan dan minum berbeda. Anak anjing tanpa induk tidak bisa minum air susu ibunya. Jadi sobat harus mengaturnya sendiri.
Anak anjing yang baru lahir tanpa induk cukup diberi susu saja, bukan makanan. Karena pencernaannya belum bisa mencerna makanan dengan baik. Sebaiknya anak anjing menyusu pada induknya, namun apabila induknya tidak ada misal mati, maka cukup beri susu khusus anjing anakan yang bisa anda dapatkan di petshop. Perhatikan kualitas susu tersebut.
Pada dasarnya anak anjing bisa langsung mengenyot puting induknya, dikarenakan sang induk tidak ada maka bantulah anak anjing minum susu menggunakan dot khusus bayi anjing.
Pangkulah anak anjing lalu sodorkan dotnya pada mulut anjing dengan lembut dan penuh kasih sayang. Berikan susu padanya 3 kali sehari, pagi, siang dan malam. Susu yang diberikan pada anak anjing jangan terlalu panas dan dingin.
Jika usia anak anjing di bawah 3 bulan masih perlu perhatian khusus dari pemiliknya. Anda sudah bisa memberinya makanan lunak bila usia anak anjing sudah lebih dari 3 bulan dan stop pemberian susu bayi untuknya.
Selanjutnya jika usia sudah mencapai 5 bulan, anda cukup memberinya pakan biasa, boleh lunak maupun kering dan tetaplah menjaga kebersihan kandang, memandikan anak anjing seminggu sekali. Beri pakan anak anjing sebanyak 3 kali sehari.
6. Jaga Kesehatan Anak Anjing dengan Vaksin
Anak anjing chihuahua |
Perawatan terakhir adalah menjaga kesehatannya. Menjaga kesehatan anak anjing sangatlah penting. Kalian harus memberi vaksin padanya. Seminggu sebelum divaksin, berilah obat cacing agar pencernaannya tetap terjaga serta nafsu makannya tidak menurun. Namun obat cacing bisa diberikan jika anak anjing sudah berusia 5-6 minggu.
Berikut tahapan vaksin untuk anak anjing:
- Vaksin pertama diberikan pada usia 6 minggu, fungsinya sebagai penanggulangan penyakit parvo.
- Vaksin kedua diberikan 1 bulan setelah pemberian vaksin pertama. Vaksin yang ini sangatlah penting dah harus anda berikan pada anak anjing. Karena anak anjing sangat rentan terhadap penyakit yang disebabkan karena bakteri. Fungsi vaksin kedua ini sebagai pencegahan penyakit distamper, parvo, hepatitis CAV-2, leptospirosis dan parainfluenza.
- Vaksin ketiga ini memiliki fungsi yang sama dengan vaksin kedua, hanya ditambah satu saja yaitu sebagai pencegah rabies. Jadi vaksin ketiga diberikan untuk usia 3,5 bulan.
- Vaksin tahunan diberikan setelah ketiga vaksin di atas selesai. Meski sudah melakukan ketiga vaksin saja sudah cukup membuat anak anjing kebal terhadap penyakit. Vaksin tahunan bisa dilakukan setiap satu tahun sekali untuk menyempurnakan vaksinasinya.
Baik Itulah panduan bagaimana cara merawat anak anjing yang baru lahir dengan induk atau tanpa induknya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi anda yang sedang memelihara anjing kecil yang lucu dan imut. Terimakasih
Leave a Comment